© 2024 — OSIS/PK Bhawikarsu
This website uses cookies to improve your experience. By accessing this website you consent to the use of cookies.
Kokohkan Karakter Bhawikarsu dengan Meneladani Rasulullah
(Peringatan Maulid Nabi 1444 H)
Jumat, 14 Oktober 2022, warga Bhawikarsu bersama-sama merayakan Maulid Nabi Muhammad SAW 1444 H. Bertempat di lapangan SMA Negeri 3 Malang, kegiatan ini dimulai pukul 07.00 WIB. Sembari menanti acara dimulai, El-Bhawikarsu atau siswa-siswi di bawah naungan SKI Bhawikarsu menampilkan beberapa persembahan, yakni lagu-lagu rohani yang mengalun indah. Sembari pejuang bhawikarsu yang beragama islam memperingati Maulid Nabi di lapangan, para pejuang bhawikarsu yang beragama selain islam melaksanakan doa bersama di ruang serba guna SMA Negeri 3 Malang.
Pada kegiatan peringatan Maulid Nabi kali ini, SMA Negeri 3 Malang mengundang salah satu ustadz yang kini juga mengajar di Universitas Negeri Malang, yakni Dr. KH. Faris Khoirul Anam, Lc. Setelah dibuka oleh Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan, yakni Bapak Wawan Pramunadi, M.Pd, kegiatan dilanjutkan dengan bersholawat bersama dipimpin oleh Bapak M. Irham dan M. Aminullah selaku pengampu matapelajaran Agama Islam di SMA Negeri 3 Malang. Dan memasuki pukul 08.00 WIB, kegiatan inti, yakni pemaparan ceramah oleh Dr. KH. Faris Khoirul Anam, Lc.
Pembawaan materi yang ringan dan menyenangkan dari Bapak Faris membuat para pejuang bhawikarsu yang mengikuti kegiatan yang bertemakan Dengan Meneladani Rasulullah, Kita Kokohkan Karakter Bhawikarsu ini antusias hingga akhir penyampaian materi. Bapak Faris yang banyak memberikan analogi ringan dalam materinya membuat para pejuang bhawikarsu memahami isi dari materi yang disampaikan. Materi yang mengangkat topik perjuangan Rasulullah menjadi berkesan di hati para pejuang bhawikarsu. “Kita ini mulia karena perjuangan dakwah Nabi Muhammad SAW. Kita yakin, apapun yang diperintahkan oleh Nabi Muhammad SAW karena di situ ada kebaikan. Dan sesuatu yang dilarang oleh Nabi Muhammad SAW pasti karena di situ ada kemudhorotan,” begitulah ujar Bapak Faris dalam salah satu pembahasannya.
Setelah kegiatan inti berakhir, dilanjutkanlah kegiatan persembahan-persembahan dari para pejuang bhawikarsu, salah satunya adalah penampilan dari pejuang bhawikarsu angkatan 24, yakni Ananda Deriolla dan Jasmine Fauzia dari kelas H-3. Sesampainya pada kegiatan terakhir, yakni seluruh pejuang bhawikarsu, baik yang beragama islam maupun selain islam melakukan tukar takir atau menukarkan makanan yang mereka bawa dari rumah dan ditukarkan dengan teman-temannya kemudian mereka makan bersama di lapangan SMA Negeri 3 Malang. Tidak hanya siswa-siswi saja yang makan bersama, namun Bapak dan Ibu guru dan karyawan juga ikut dalam makan bersama di lapangan. Pemandangan kekeluargaan yang indah dan semoga terus terjaga selamanya.
Bravo? Bhawikarsu!!!
(ditulis oleh mea)